Skip to main content

Posts

Featured

Laut dan Sungai dalam Qur'an Ilmu Pengetahuan modern telah menemukan bahwa di tempat di mana dua lautan berbeda bertemu, ada penghalang di antara keduanya. Hambatan ini membagi dua lautan sehingga masing-masing laut memiliki suhu, salinitas, dan kerapatannya sendiri.1 Misalnya, air laut Mediterania hangat, asin, dan kurang padat, dibandingkan dengan air laut Atlantik. Ketika air laut Mediterania memasuki Atlantik di atas ambang Gibraltar, ia bergerak beberapa ratus kilometer ke Atlantik pada kedalaman sekitar 1000 meter dengan karakteristik hangatnya, garam, dan kurang padat. Air Mediterania stabil pada kedalaman ini. Meski ada ombak besar, arus kuat, dan pasang surut di lautan ini, mereka tidak mencampur atau melanggar penghalang ini. Alquran menyebutkan bahwa ada penghalang antara dua lautan yang bertemu dan bahwa mereka tidak melanggar. Tuhan telah berfirman: Dia telah membebaskan dua pertemuan laut bersama. Ada penghalang di antara mereka. Mereka tidak mela...

Latest Posts